JurnalPost.com – Glukosa merupakan sumber energi utama bagi sel tubuh manusia. Kadar gula (glukosa) dalam darah dikendalikan oleh hormon insulin yang diproduksi pankreas.
Namun, pada penderita diabetes, pankreas tidak mampu memproduksi insulin sesuai kebutuhan tubuh. Tanpa insulin, sel-sel tubuh tidak dapat menyerap dan mengolah glukosa menjadi energi.
Glukosa yang tidak diserap sel tubuh dengan baik akan menumpuk dalam darah. Kondisi tersebut dapat menimbulkan berbagai gangguan pada organ tubuh.
Jika tidak terkontrol dengan baik, diabetes dapat menimbulkan komplikasi yang berisiko mengancam nyawa penderitanya.
Diabetes tipe 1 dapat berkembang dengan cepat dalam beberapa minggu atau bahkan beberapa hari saja.
Sedangkan pada diabetes tipe 2, banyak penderitanya yang tidak menyadari bahwa mereka telah menderita diabetes selama bertahun-tahun, karena gejalanya cenderung tidak spesifik.
Beberapa ciri-ciri penyakit diabetes tipe 1 dan tipe 2 diantaranya meliputi sering merasa haus atau sangat lapar, sering buang air kecil, terutama pada malam hari, penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas, penurunan massa otot, pandangan kabur, urine mengandung keton dan lain sebagainya.
Manfaat Mandi Air Panas untuk Pasien Diabetes
Dalam mengobati diabetes, terdapat berbagai cara yang diklaim mampu mengurangi gejala penyakit diabetes, salah satunya adalah dengan mandi air panas.
Pada sebuah studi di Inggris yang diterbitkan Oktober 2018, menyebutkan bahwa berendam di kolam air panas selama 1 jam dapat menurunkan kadar gula darah dan mengurangi peradangan pada 10 pria yang memiliki masalah berat badan dan jarang berolahraga.
Para peneliti di Loughborough University, Inggris, membandingkan temuan ini dengan 8 pria yang tidak banyak bergerak dengan berat badan sama.
Suhu air di dalam bak mandi itu adalah sekitar 39 derajat Celcius. Para partisipan diminta merendam tubuhnya sampai leher.
Selama 1 jam, para peneliti memeriksa detak jantung, tekanan darah, hingga suhu tubuh semua peserta setiap 15 menit. Mereka juga mengambil sampel darah partisipan sebelum dan sesudah berendam air panas.
Para peneliti mengatakan, mandi air panas dapat meningkatkan kadar IL-6 (interleukin 6) di dalam darah. Senyawa inflamasi juga meningkat selama percobaan dan memicu pelepasan zat lain yang memerangi tingkat peradangan yang tidak sehat.
Mandi air hangat memang dapat meredakan peradangan dan menghilangkan stres. Namun, kebiasaan ini belum dapat dikatakan mampu mencegah diabetes secara keseluruhan.
Solar Water Heater Penuhi Kebutuhan Air Panas Dengan Instan
Berpengalaman selama 90 tahun dalam memproduksi pemanas air yang berteknologi tinggi, berkualitas dan efektif, Ariston mengusung produk Solar Water Heater untuk memenuhi kebutuhan air panas keluarga Indonesia secara instan.
Ariston Solar Water Heater merupakan pemanas air dengan tenaga surya terbaik yang memiliki kinerja dan efisiensi tinggi serta emisi rendah, sehingga cocok untuk penggunaan jangka panjang.
Pemasangan panel suryanya pun juga fleksibel, dapat dipasang di atap datar, tanah, hingga atap miring untuk instalasi secara horizontal maupun vertikal sehingga Anda tidak perlu kebingungan.
Pemanas air milik Ariston ini juga telah bersertifikasi Solar Keymark sehingga tidak perlu diragukan lagi kualitasnya.
Quoted From Many Source