Dibalik Kesuksesan Dr. Faiz Hasyim: Dukungan Keluarga dan Dedikasi dalam Pendidikan

Berita43 Dilihat

JurnalPost.com – Ujian Terbuka Promosi Doktor yang bersejarah di Universitas Negeri Surabaya (UNESA) baru-baru ini menyiratkan kegembiraan dan kebanggaan yang melimpah dari keluarga besar STKIP Al Hikmah. Saat itu, Dr. Faiz Hasyim M.Pd, seorang dosen berprestasi dari Program Studi Fisika STKIP Al Hikmah, berhasil meraih gelar doktor dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang memukau, yaitu 3,95. Prestasi luar biasa ini bukan hanya menjadi pencapaian pribadi Dr. Faiz Hasyim, tetapi juga menggugah semangat serta menginspirasi seluruh komunitas akademik dan mahasiswa STKIP Al Hikmah.

Dr. Faiz Hasyim menghadapi sidang terbuka sebagai tahap akhir dalam perjalanan panjang penyelesaian disertasinya. Judul disertasi yang ia bawakan adalah “Pengembangan Model Critical Thinking-Independent Learning (CTIL) untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SMP.” Penelitian ini tidak hanya memiliki relevansi yang besar dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa sekolah menengah pertama, tetapi juga merupakan langkah penting dalam perkembangan pendidikan modern.

Dalam penelitiannya, Dr. Faiz Hasyim mengeksplorasi berbagai aspek kritis yang diperlukan oleh siswa sekolah menengah pertama untuk berhasil dalam dunia yang penuh tantangan saat ini. Model yang ia kembangkan, CTIL, menawarkan pendekatan yang inovatif untuk membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir kritis mereka. Ini bukan hanya tentang menghadapi ujian atau tugas akademik, tetapi juga tentang mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan yang ada di luar sekolah.

Peran penting dalam penelitian ini juga diberikan kepada sejumlah individu yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari proses penelitian dan evaluasi Dr. Faiz Hasyim. Selain Dr. Faiz Hasyim sebagai doktor baru dalam bidang Pendidikan Sains tersebut, beberapa penguji terkemuka dari dunia akademik juga ambil bagian. Mereka termasuk Prof. Dr. Wasis, M.Si. (Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UNESA), Prof. Rooselyna Ekawarti, M.Sc., Ph.D. (Wakil Dekan 1 FMIPA UNESA), Prof. Dr. Suyatno, M.Si. (Kaprodi S3 Pendidikan Sains UNESA), Prof. Dr. Budi Jatmiko, M.Pd. (Promotor), Prof. Tjipto Prastowo, M.Si., Ph.D. (Co-Promotor), Prof. Dr. Sri Astutik, M.Si. (FKIP Universitas Jember), dan Prof. Dr. Wahono Widodo, M.Si. (Program Studi Ilmu Pendidikan IPA UNESA). Keahlian dan wawasan mereka telah berkontribusi besar terhadap keberhasilan penelitian ini.

Baca Juga  Polres Cianjur Keluarkan Suket Sementara Pengganti SIM

Faiz Hasyim

Prestasi gemilang Dr. Faiz Hasyim ini adalah buah dari tekad dan kerja kerasnya dalam mengejar ilmu pengetahuan. Ujian Terbuka Promosi Doktor yang bersejarah ini tidak hanya menjadi momen penting dalam kehidupannya sendiri, tetapi juga menjadi sumber inspirasi bagi mahasiswa dan staf STKIP Al Hikmah yang turut hadir dalam acara tersebut. Selain dihadiri oleh rekan-rekan akademik, dihadiri juga oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Ketua Pembina Yayasan Lembaga Pendidikan Islam Al Hikmah Surabaya Dr. (Hc) Ir. Abdul Kadir Baraja, Ketua Yayasan Ir. Shakib Abdullah, Direktur dan Kepala Sekolah di lingkungan YLPI Al Hikmah Surabaya, Ketua STKIP Al Hikmah Surabaya Dr. Mohammad Zahri M.Pd., serta segenap pimpinan STKIP Al Hikmah Surabaya.

Di saat yang bersejarah ini, Dr. Faiz Hasyim tidak hanya mengungkapkan rasa syukur atas kelulusannya yang tepat waktu, tetapi juga mengakui bahwa kesuksesannya adalah anugerah dari Allah SWT dan dukungan tak tergantikan dari keluarganya yang sangat dicintainya yaitu istri tercinta, kedua putranya, serta orang tua yang selalu mendampingi. Ia berharap bahwa gelarnya yang baru ini akan memberikan berkah dan manfaat yang besar, tidak hanya bagi dirinya sendiri, tetapi juga untuk institusi tempatnya berdedikasi dan untuk seluruh bangsa.

“Dengan segala kesibukan sebagai dosen, kaprodi, dan berbagai tanggung jawab lainnya, saya sangat bersyukur atas pencapaian lulus tepat waktu ini. Semua ini adalah rahmat dari Allah SWT dan dukungan penuh dari keluarga yang saya cintai. Semoga gelar ini akan menjadi sumber berkah dan manfaat, bukan hanya bagi keluarga saya, tetapi juga untuk institusi dan bangsa kita,” ujar beliau.

Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *